Ada yang hanya aku kamu (Normal), ada yang abi umi (Biasanya anak SMP), ada yang ayah bunda (Biasanya anak SMK/SMA) dan panggilan khusus lainnya seperti endut, pesek, jelek. Bahkan ada yang menggunakan nama binatang, seperti kisah cinta Raditya Dika (Pasti kalian taulah).
Namun setelah suatu hubungan pacaran itu kandas (putus). Kata-kata khusus yang dianggap romantis tersebut pun hilang. Syukur-syukur kalau putusnya secara baik dan masih menjaga hubungan sekedar memberi kabar.
Namun kalau putusnya karena suatu masalah yang membuat satu pihak merasa tersakiti hatinya. Maka panggilan khusus romantis selama pacaran berubah menjadi panggilan kotor yang kadang menyakitkan. Tanpa disebutkan, kalian pasti tau atau bahkan pernah mengalaminya kan.
Baca Juga : 7 Hal yang Bisa Dilakukan Saat Turun Hujan
Putus ketika pacaran, memang terkadang membuat kita sakit hati. Karena putus itu sendiri terkadang tidak kita inginkan meskipun kita yang memintanya. Setelah putus, kebanyakan orang memilih untuk menjaga jarak, dengan alasan agar dapat melupakan dirinya lebih cepat.
Bahkan paling parah ada yang sampai memblokir kontak dari hape, menghapus semua momen-momen indah yang pernah dilakukan bersama dia, atau kita sebutnya saja mantan.
Namun, walaupun kamu melakukan hal semacam itu. Tetap saja pasti sulit untuk melupakan sosok yang pernah mengisi ruang kosong dihatimu. Karena semua itu butuh proses dan waktu yang cukup lama (bukan pengalaman pribadi).
Saat kamu dalam tahap melupakan, pasti penah sesekali terbesit rasa kangen sama si doi. Nah, untuk mengobati rasa kangen tersebut, obat yang menurut kamu paling ampuh yaitu stalking si mantan.
Karena kalau tanya sendiri pasti gengsi ya kan. Walaupun stalking mantan, dapat menimbulkan rasa sakit, namun kamu pasti akan tetap melakukannya. Udah gak usah ngelak lagi deh, ini beberapa alasan kamu masih stalking media sosial mantan.
1. Kamu Masih Sayang
Bagaimana pun, melupakan mantan merupakan hal yang tergolong sangat sulit. Apalagi jika kamu termasuk orang yang sulit untuk jatuh cinta kepada orang lain. Belum lagi kamu putus dengan dia tanpa alasan yang jelas dan memberatkan satu pihak. Pada akhirnya, untuk mengobati rasa kangen dan sayang, kamu mulai kepoin dia dan sekaligus mencari tahu alesan kamu putus.2. Ingin Tau Gebetan Barunya
Saat kamu putus, apalagi tanpa ada alasan yang jelas. Pasti kamu penasaran dan bertanya kepada diri sendiri. Pasti kamu pun sempat berpikir,"Apakah saya kurang baik untuk dia? Apakah saya pernah mengatakan hal yang membuat dia sakit hati?"
"Apakah saya kurang perhatian atau pengertian sama dia? Apakah dia punya gebetan baru?"
Dari situ lah muncul pikiran negatif dan kamu berfikir "Mungkin dia memiliki gebetan baru". Lalu kamu cobain kepoin dia buat tau semuanya.
3. Mau Tau Kehidupan Dia
Karena kamu sudah tidak mendapat kabar darinya. Lalu kamu berpikir "Apa yang sedang dia lakukan ya?". Jadi kamu mulai kepoin semua media sosial yang dia gunakan baik itu Twitter, Instagram dan Facebook.Karena 95% saya yakin kalo kamu gak akan berani untuk menanyakan keadaan dia setelah menjadi mantan. Gengsi dong, iya kan, iya dong hahaha
4. Apakah Gebetannya Lebih Baik?
Ini mungkin bisa jadi alasan utama kamu kepoin media sosial mantan. Karena putus tanpa alasan yang jelas dan apalagi kamu yang diputusin sama dia. Maka kamu penasaran dong, gebetan baru seperti apa sih yang sedang dekat dengan dia sampai kamu putus atau diputusin.Tapi sebaiknya kamu jangan melakukan hal ini, karena setelah kamu mengetahui gebetan barunya. Hal negatif yang kamu lakukan yaitu membandingkan dirimu dan gebetan barunya. Ini merupakan hal yang tidak baik untuk dirimu sendiri loh.
5. Mau Tau Kabar Dia
Setelah putus, kebanyakan pasangan pasti menjaga jarak seperti tidak saling chat dan tidak memberikan kabar satu sama lain. Memberikan kabar merupakan satu hal penting dan sering kamu lakukan dengan dia.Namun setelah putus kamu sudah tidak mendapatkan kabar dari dia dan itu pasti sangat menyedihkan. Dari hal itu, yang membuat kamu liat-liat media sosial dia. Apalagi kamu tau, kalau si mantan merupakan orang yang sering mencurahkan isi hatinya di media sosial.
6. Gengsi Nanya ke Mantan
Hahaha ini biasanya dilakukan banyak orang. Saat sudah tidak memiliki hubungan yang spesial lagi, untuk mulai chat dengan dia kamu merasa gengsi. Jangan kan untuk menanyakan kabar dia, Sekedar kata "Hai" saja kamu gengsi untuk mengirimnya.7. Iseng
Nah kalau kamu kepoin dia karena cuma iseng dan cuma sekedar ingin tahu tanpa ada rasa apapun. Tandanya kamu sudah move on dan bisa masuk tahap move up. Yaaaa mungkin alasan ke 7 ini lebih ingin tahu perkembangan dia (mantan) aja.Akhir Kata
Jadi, itulah beberapa alasan kamu kepoin atau stalking media sosial mantan. Untuk yang baru putus jangan bersedih hati, jadilah pribadi yang kuat. Kamu boleh patah hati, tapi jangan menutup hati kamu (Ini kalimat yang diucapkan Ibunya Raditya Dika), dan buat kamu yang baru jadian jangan terlalu larut senang di dalamnya. Karena belum tentu dia yang sekarang bersamamu akan terus setia.Baca Juga : 7 Tanda Bahwa Dia Adalah Sahabat Sejati
Karena dalam semua hubungan pasti akan selalu ada masalah. Jadi, kalo kamu mulai pacaran, maka kamu harus siap juga sakit hati. Intinya kalau kamu sudah tidak ada hubungan spesial lagi dengan mantan dan akhirnya menjadi teman.
Jaga hubungan baik dengan mantan hehehe. Saya gak tau ini artikel bermanfaat atau tidak. Pokoknya keep calm and always stay positive serta selalu jadi orang yang kreatif ya!!!